
Laporan Praktikum Farmasetika Resep Pulveres
Diperbaharui 1 Mei 2020 10:40 PMKali ini saya membuat artikel tentang mata kuliah lintas jurusan dari yang saya jalani saat ini, yaitu jurusan farmasi mata kuliah farmasetika. Saya dapatkan data ini dari ehem ehem, katanya kalau laporan gapapa buat pengantar, tapi kalau yang lainnya uugghh gue aja susah ngerjain sama nyarinya 😂. Berikut adalah laporan praktikum farmasetika resep pulveres.
LAPORAN PRAKTIKUM FARMASETIKA RESEP PULVERES
Penyusun : Putri Ananda Rizwan
Universitas Pakuan Bogor
Dr. Cecep
Jl. Angkasa No.33 BogorR/ Sulfadiaziri 500mg
Papavrin HCl 40mg
M.f Pulveres dtd NO. X
S.t.d.d 1
Pro : Tn. Karim
I. Kelengkapan Resep
- Nama dan alamat dokter : Ada (Dr. Cecep, Jl. Angkasa No.32 Bogor)
- Nomor ijin praktek : Tidak adaNama dan jumlah bahan : Ada (Sulfadiazin 500mg, Papaverin HCl 40mg)
- Perintah membuat sediaan : Ada (M.f. Puveres dtd NO.X)
- Aturan pakai : Ada (s. t. d. d 1)
- Paraf dokter : Tidak ada
- Nama pasien : Ada (Tn. Karim)
- Karakteristik pasien : Ada (laki-laki dewasa dengan tanda Tn)
- Alamat pasien : Tidak ada
II. Klarifikasi Obat
III. Deskripsi Obat
- Sulfadiazin
a. Pemerian : serbuk putih, putih kekuningan atau putih agak merah jambu; hampir tidak berbau; tidak berasa
b. Kelarutan : praktis tidak larut dalam air; agak sukar larut dalam etanol (95%) dan dalam aseton ; mudah larut dalam asam mineral eter dan dalam larutan alkali hidroksida
c. Panyimpanan : dalam wadah tertutup baik, terlindung dari cahaya
d. Khasiat dan penggunaan : antibakteri
e. Dosis maksimum : 1 x 29, lhr 8g - Papaverin HCl
a. Pemerian : hablur atau serbuk hablur; putih; tidak berbau; rasa pahit, kemudian pedas
b. Kelarutan : larut dalam lebih kurang 40 bagian air dan dalam lebih kurang 120 bagian etanol (95%) ; larut dalam kloroform ; praktis tidak larut dalam eter
c. Panyimpanan : dalam wadah tertutup baik, terlindung dari cahaya
d. Khasiat dan penggunaan : spasmolitikum
e. Dosis maksimum : 1 x 200mg, lhr 600mg
IV. Masalah dan Pemecahan
- Tambahkan SL ad masing-masing serbuk 600mg
V. Perhitungan Dosis
- Sulfadiazin, DM (1x = 2g; 1hr = 8g)
TM = 0,5g < 2g
%DM 1x = x 100% = 25%
%DM 1hr = x 100% = 18,75% - Papaverin HCl, DM (1x = 200mg; 1hr = 600mg)
TM = 40mg = 0,04g < 0,2
%DM 1x = x 100% = 20%
%DM 1hr = x 100% = 20% - Dosis Lazim
a. Sulfadiazin, (2/8)
DP 1x = 0,5
DP 1hr = 3 x 0,5 =15
%1x = x 100% = 25%
%1hr = x 100% = 18,75%
b. Papaverin HCl DL(40-100mg / 120-30mg)
DP 1x = x 100% = 100%
1x = x 100% = 40%
1hr = x 100% = 100%
1hr = x 100% = 40%
VI. Formula
- R/ Sulfadiazin 500mg
- Papaverin HCl 40mg
VII. Penimbangan
- Sulfadiazin = 500mg x 10 = 5000mg = 5g
- Papaverin HCl = 40mg x 10 = 400mg = 0,4g
VIII. Cara Kerja
- Siapkan alat dan bahan
- Timbang bahan yang dibutuhkan
- Lapisi montir dengan SL secukupnya hingga pori-pori montir tertutup
- Masukan papaverin HCl dan gerus ad homogen
- Masukan sulfadiazin sedikit demi sedikit dan gerus ad homogen
- Kumpulkan serbuk, bagi menjadi 2 bagian sama banyak masing-masing untuk 5 bungkus, lalu bungkus
- Masukan kedalam wadah, beri etiket putih
IX. Tempat, Etiket, dan Penandaan
- Etiket = putih
- Label = N.I
- Wadah = plastik klip
Apotek Farmasi UNPAK
Jl. Pakuan Bogor
APA: Putri Ananda Rizwan, S. Farm., Apt
SIK : 066115281/III/2015
No. 1 Tgl. 30-11-2016
Tn. Karim
Sehari 3x 1 bungkus
TTD
Perlu diingat bahwa sebagai referensi boleh-boleh saja, tapi harus tetap dianalisa kembali karena manusia tidaklah sempurna, jika postingan ini membantu silahkan berikan komentar agar saya bisa tau bahwa bahan seperti apa yang akan membantu teman-teman. Terima kasih.
Baca Juga :
Laporan Praktikum Farmasetika Resep Kapsul
Laporan Praktikum Farmasetika Resep Pulvis
Laporan Praktikum Farmasetika Resep Pulvis Adspersorius
Laporan Praktikum Farmasetika Resep PIL
Laporan Praktikum Farmasetika Resep Emulsi
